Rendang adalah salah satu hidangan khas Indonesia yang terkenal di seluruh dunia. Hidangan ini berasal dari Provinsi Sumatera Barat, Indonesia. Rendang adalah masakan daging yang dimasak dalam waktu lama dengan menggunakan aneka rempah-rempah dan santan. Proses memasaknya memakan waktu berjam-jam hingga yang membuat daging menjadi empuk dan bumbu meresap ke dalam daging. Rendang memiliki rasa yang kaya dan gurih, dan biasanya disajikan pada acara adat, hari raya, atau sebagai hidangan keseharian.
Sejarah Rendang
Rendang memiliki posisi istimewa dalam budaya masyarakat Minangkabau. Rendang memiliki filosofi tersendiri bagi masyarakat Minang Sumatera Barat, yaitu musyawarah dan mufakat, yang berangkat dari empat bahan pokok yang mewujudkan keutuhan masyarakat Minang. Secara simbolik, dagiang (daging sapi) melambangkan “niniak mamak” (para pemimpin suku adat), karambia (kelapa) melambangkan “cadiak pandai” (kaum Intelektual), lado (cabai) melambangkan “alim ilama” yang tegas untuk melarang syariat agama, dan pemasak (bumbu) mencakup keseluruhan masyarakat Minangkabau. Rendang juga menjadi makanan yang disajikan khusus untuk hari raya Idul Fitri. Rendang juga telah menjadi salah satu pilihan barang bantuan yang dikirimkan oleh Pemerintah Provinsi Sumatera Barat sebagai bantuan pangan bagi korban bencana di daerah lain.Asal usul rendang yang diperoleh berasal dari tanah Minangkabau, Sumatera Barat. Bagi masyarakat Minang, rendang sudah ada sejak dahulu dan telah menjadi tradisi masakan yang dihidangkan dalam berbagai acara adat dan hidangan keseharian. Sebagai tradisi masakan, rendang diduga telah lahir sejak orang Minang mengadakan acara adat pertamanya. Rumah makan inilah yang memperkenalkan rendang serta hidangan Minangkabau lainnya secara meluas. Ketenaran rendang telah membuatnya dinobatkan sebagai hidangan yang menduduki peringkat pertama daftar World’s 50 Most Delicious Foods (50 Hidangan Terlezat Dunia) versi CNN International tahun 2011.
Cara Membuat Rendang
Berikut adalah cara membuat rendang :
Bahan-bahan:
- 1 kg daging sapi (pilih bagian yang berlemak)
- 2 liter santan kelapa
- 10 buah cabai merah keriting
- 10 buah cabai rawit (sesuai selera)
- 5 buah bawang merah
- 3 siung bawang putih
- 3 cm jahe
- 3 cm lengkuas
- 3 cm kunyit
- 3 batang serai
- 5 lembar daun jeruk
- 2 lembar daun kunyit
- 1 sdt garam
- 1 sdt gula pasir
Langkah-langkah:
- Potong daging sapi menjadi ukuran kecil-kecil sesuai selera.
- Haluskan cabai merah keriting, cabai rawit, bawang merah, bawang putih, jahe, lengkuas, dan kunyit.
- Tumis bumbu halus hingga harum.
- Masukkan daging sapi, serai, daun jeruk, dan daun kunyit. Aduk rata.
- Tuang santan kelapa sedikit-sedikit sambil diaduk hingga meresap ke dalam daging.
- Masak dengan api kecil santa hinggan kelapa mengental dan daging empuk. Aduk sesekali agar tidak gosong.
- Setelah santan kelapa mengental, masukkan garam dan gula pasir. Aduk rata.
- Masak hingga kuah rendang berminyak dan daging empuk.
Rendang adalah hidangan yang membutuhkan waktu dan kesabaran dalam memasaknya. Namun, hasilnya sangat memuaskan dan nikmat. Selamat mencoba!
